Pertimbanganhal tersebut dapat berupa skenario dalam pemadaman kebakaran dan harus dimasukkan dalam penentuan kapasitas air untuk pemadaman kebakaran. 3. Kebutuhan hydrant tidak kurang dari 500 gpm (1.890 L / menit) Hal tersebut dapat saja melebihi dari minimum persyaratan tergantung dari skenario penanggulangan kebakaran yang dibuat
Memasang AC memang menjadi perkara penting saat ini, terlebih ketika membangun sebuah gedung di perkotaan. Keberadaan AC menjadi hal yang perlu dipikirkan secara matang, pasalnya memasang AC juga mengharuskan sebuah perhitungan mulai dari kapasitas maupun daya AC. Cara menghitung kapasitas AC gedung ini juga terbilang mudah jika telah memahaminya. Dengan perhitungan yang benar, tentunya AC yang digunakan bisa maksimal dan dirasa manfaatnya. Kebutuhan AC ini pada dasarnya perlu diukur dari 2 faktor yaitu kebutuhan kapasitas AC itu sendiri, dan juga bagaimana tata letak indoor yang menghembuskan angin di ruangan yang ada. Untuk lebih lanjut mengenai bagaimana menghitung kapasitas untuk AC ini, simak ulasannya berikut ini! Mengenal Istilah dalam perhitungan Kapasitas AC Terkadang cara menghitung kapasitas AC gedung memiliki hasil tidak mesti sama. Namun ketika teliti dan tepat dalam menghitung rumus, tentu apa yang diharapkan akan sesuai. Kesesuaian kapasitas dari AC ini tentunya akan memberikan manfaat yang benar-benar maksimal. Dalam perhitungan AC ini terdapat sebuah istilah British Thermal Unit per hour atau yang biasa dikenal BTU/hours. Sistem AC akan membentuk sebuah daya kompresor yang berguna untuk menggerakkan daya yang ada. Disamping itu, terdapat sebuah Istilah satuan tenaga kuda atau lebih dikenal PK yang merupakan singkatan dari Paard Kracht dan selalu digunakan untuk menghitung kapasitas dar AC. Namun pada intinya satuan untuk AC ini yaitu BTU/h. Perhitungan Mengkonversi PK Menjadi BTU/H Agar lebih mudah dalam melakukan perhitungan antara BTU/H dan PK, ada beberapa konversi yang perlu diingat. Konversi tersebut tentu bisa membutuhkan dalam pengukuran sistem daya. Nah, untuk konversi dari PK Ke BTU tersebut, yaitu ½ pk >> BTU/hr, ¾ pk >> Btu/h, 1 pk >> btu/hr, 1 ½ >> btu/hr, 2 pk >> btu/hr, 2 ½ pk>> btu/hr, dan 3 pk >> btu/hr. Biasanya untuk mengukur luas ruangan menggunakan ukuran kaki atau feet. Hal ini sesuai dengan standar British Inggris. Sebagai contoh ketika luas tersebut 2 m, maka hasilnya 6 setengan kaki, dengan acuan 1 m yaitu 3,28 kaki. Melakukan Perhitungan Kapasitas AC Ketika hendak merencanakan untuk memasang sebuah AC, terdapat cara yang sederhana sehingga lebih mudah ketika digunakan untuk menghitung gedung yang kecil. 1 ruangan dihitung dengan luas kira-kira 600 BTU/h, dengan begitu hanya dengan mengkalikan 600 BTU/h dengan luas dari ruangan gedung. Sebagai contoh ketikaa akan memasang AC di sebuah gedung dengan ukuran 20 m x 10 m = 200 m2. Jadi, untuk kapasitas AC yang dibutuhkan yaitu 200x 600 BTU/h = BTU/h. Hal tersebut tentunya jika dikonversikan ke PK bisa dilihat di perbandingan dan hitungan perkalian penyetaraan yang telah ada. Ketika bingung dengan cara tersebut, bisa juga dengan melakukan perhitungan berikut P x T x N x L x A / 60 = Kapasitas BTU Adapun keterangan dari rumus tersebut yaitu P untuk panjang ruangan dalam satuan feet T untuk tinggi ruangan N besarnya dilihat dari insulasi yang ada. Ketika ruangan berada di lantai dasar atau bawah, biasanya menggunakan nilai 10, jika ruangan tidak berinsulasi maka menggunakan nilai 18. L untuk lebar ruangan yang hendak dipasang E untuk nilai 16 jika ruangan menghadap ke Utara, ketika menghadap ke Timur, maka nilai yang digunakan 17. Jika ruangan yang ada menghadap ke Selatan, nilainya 18 serta 20 jika menghadap ke Barat. Yang perlu diperhatikan dari cara menghitung kapasitas AC gedung ini yaitu, kapasitas yang ada harus lebih tinggi dibandingkan dengan panas ruangan yang hendak dipasangkan. Dengan kata lain ketika hasil perhitungan BTU/h, maka harus dinaikkan semisal BTU/h atau yang lainnya. Author Profile Selama bekerja sebagai ahli HVAC, saya mulai memperhatikan kurangnya sumber daya online yang khusus membahas topik HVAC. Saya menyadari bahwa masih banyak orang yang tidak memiliki pemahaman yang memadai tentang sistem HVAC dan bagaimana memilih, merawat, dan memperbaikinya. Itulah saat saya memutuskan untuk menggabungkan dua minat saya yang kuat HVAC dan menulis. Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat. Latest entries ac ac split Cara Menghitung Kapasitas AC Gedung agar Efisien dalam Penggunaan Caramenghitung kebutuhan AC Gedung atau ruangan anda Cara ini ada dua rumusan yang bisa digunakan , dengan cara yang sangat detail dan simple , yang akan kami sampaikan adalah cara penghitungan secara simple dan cepat, rumus ini adalah Panjang x Lebar x 550 btu, 550 btu adalah kalori yang ada ditubuh kita dan kalori panas yang ada didalamMenentukan Kapasitas AC yang akan terinstall. Mari kita mengenal lebih dulu apa itu BTU dan apa Itu PK,istilah istilah yang sering terdengar dan dipakai dalam menentukan kapasitas AC yang akan adalah singkatan dari British Thermal Unit merupakan satuan energi yang digunakan di Amerika Serikat yang biasanya di definisikan per jam,menjadi satuan BTU/ ini juga masih sering dijumpai di Britania Raya pada sistem pemanas dan pendingin ini satuan ini mulai digantikan dengan satuan energi dari unit SI, yaitu Joule J. 1 BTU/hour adalah energi yang dibutuhkan untuk memanaskan atau mendinginkan air sebanyak 1 galon air 1 pound – sekitar 454 gram agar temperaturnya naik atau turun sebesar 1 derajat fahrenheit dalam 1 dengan kapasitas AC,BTU menyatakan kemampuan mengurangi panas / mendinginkan ruangan dengan luas dan kondisi tertentu selama satu jam. Orang awam sering menyebut kapasitas AC itu dengan PK,sebenarnya yang diperlukan adalah satuan input dan output input nya berapa Watt dan outputnya berapa BTU/hour. Lalu apa yang dimaksud dengan PK ? kok ada 1/2 PK, 3/4 PK, 1 PK, 2 PK dst ? PK adalah singkatan dari bahasa Belanda “Paardekracht” yang artinya tenaga kuda, atau bahasa Inggrisnya adalah HP horse power. 1 PK = watt / jam = hp. Jika ada AC dengan kapasitas 1 PK, itu artinya adalah tenaga listrik yang digunakan kompresor AC adalah sekitar 735,5 watt ada juga yang bilang 750 watt dalam 1 itu belum ditambah rugi daya,kipas pendingin indoor maupun AC 1 PK bisa menyedot listrik sekitar 1 KWh bahkan lebih. Langkah awal Persiapan instalasi AC Jika BTU butuh 4000, lalu Anda menggunakan AC 1 PK, maka ruangan akan cepat dingin dan kompresor akan sering mati, sehingga lebih hemat besar PK, semakin besar kebutuhan pula sebaliknya,jika BTU butuh 9000 tapi Anda menggunakan AC 1/2 PK, maka AC akan lama untuk mencapai suhu yang diinginkan,akhirnya juga malah terjadi pemborosan listrik. Sebelum membeli AC, pastikan dulu daya listrik terpasang di rumah Anda masih tidak mencukupi,Anda harus upgrade dulu atau memilih untuk menggunakan AC tipe low watt. Untuk AC dengan tipe inverter,sebaiknya Anda membeli AC dengan kapasitas BTU lebih besar dari yang itu agar ruangan lebih cepat dingin sehingga kerja kompresor tidak ngoyo kerjanya,yang hal ini berakibat lebih hemat listrik dan komponen lebih awet. Daya Listrik pada AC AC anda bekerja amat keras sehari harinya. AC yang terletak di kamar tidur bisa menyala lebih dari 9 jam sehari. Tentu masuk akal apabila anda memilih AC yang hemat listrik. Pilihlah AC secara tepat karena penggunaan AC yang tidak sesuai dapat memboroskan biaya tagihan listrik anda. Misalnya AC kamar tidur anda yang menyala lebih dari 9 jam sehari bahkan lebih tentu penting anda memilih AC yang hemat listrik. Pastikan anda membandingkan AC setelah diketahui PK yang anda butuhkan dari AC anda. Misalnya ruangan saya ini pakek 1Pk atau 1,5PK itu bisa di hitung penggunaan daya listriknya. Dan jangan membandingkan AC PK dengan AC PK karena itu seperti membandingkan apel dan jeruk terlalu beda jauh. Pada saat membandingkan anda juga harus menghitung berapa watt penggunaan AC pada saat tarikan awal pertama dinyalakan hingga pada saat berjalan. Karena AC tipe inverter akan menggunakan daya listrik yang lebih tinggi pada saat tarikan awal setelah AC berjalan akan menggunakan daya listrik normal. AC Standard, Low Watt atau Inverter Ada tiga tipe dalam memilih jenis AC untuk ruangan Anda,jangan salah memilih dari tiga tipe ini karena ini akan amat berpengaruh pada konsumsi daya Tipe Split AC saat ini dibagi menjadi 3 tipe yaitu AC Standard, AC Low Watt dan AC AC Low Watt secara pengertian adalah sama dengan tipe Standard yang penggunaan daya pada kompressornya dikurangi supaya hemat AC Low watt biasanya cocok digunakan untuk rumah yang mempunyai daya listrik begitu cara kerja AC tipe low watt dan tipe standard adalah sama. Berbeda dengan tipe inverter dimana AC inverter akan bekerja begitu keras di tarikan awal karena untuk mendinginkan ruangan dengan bedanya dengan tipe low watt,kalau tipe inverter bisa lebih cepat mendinginkan suatu tipe low watt membutuhkan waktu agak lama untuk mendinginkan suatu pada saat suhu ruangan sudah mencapai suhu yang disetel di remote maka AC inverter akan mengurangi kinerjanya sehingga penggunaan watt akan relatif lebih AC inverter memakai watt yang amat besar untuk tarikan awal pada saat menyalakan AC, lalu penggunaan watt akan menurun dan relatif rendah pada saat ruangan sudah dingin. Berikut kesimpulan cara mudah memilih tipe AC yang tepat Rumah anda memiliki daya listrik rendah -> Gunakan AC Low Watt Pintu ruangan AC anda sering dibuka tutup -> Gunakan AC Standard AC Anda sering dimati nyalakan -> Gunakan AC Low Watt AC anda hanya bekerja untuk waktu pendek 2-3 jam sekali pakai -> Gunakan AC Standard atau Low Watt AC anda nyala dalam kondisi lama 6 jam+ di ruangan yang tidak buka tutup contoh di ruang kamar tidur -> Gunakan AC Inverter Rumus Perhitungan AC Rumus menghitungnya ada 2. Rumus pertama cara menghitung kebutuhan ac Panjang x Lebar x Tinggi Ruangan x Faktor 1 x 37 + Jumlah orang x Faktor 2 Angka Faktor 1 adalah untuk kamar tidur = 5, untuk kantor atau living room = 6, dan untuk restoran atau salon atau warnet atau mini market = 7 Angka Faktor 2 adalah untuk orang dewasa = 600Btu, untuk anak-anak = 300Btu Oke kita akan lihat contohnya untuk ruangan kamar tidur panjang 3m, lebar 3m dan tinggi ruangan dan akan ditinggali oleh 2 orang dewasa misalnya. Perhitungannya jadi seperti ini 3 x 3 x 2,5 x 5 x 37 + 2 x 600 = + = Btu Rumus kedua untuk menghitung kebutuhan ac jauh lebih simple, dan rata-rata lebih umum digunakan untuk menghitung kebutuhan AC walaupun tidak se-akurat rumus pertama. Rumus kedua ini hanya panjang ruangan dikali lebar ruangan dikali 500Btu. Contoh ruangan 3m x 3m = 9m2 x 500Btu = Berarti untuk mendinginkan ruangan sebesar 3m x 3m dibutuhkan MINIMAL AC 1/2 PK karena AC 1/2 PK memiliki BTU sebesar 5000. Jadi, Bagi Anda yang membutuhkan jasa atau produk kami, Silakan hubungi Hotline kami di CV. JTP Perusahaan Kontraktor MEP Mekanikal Elektrikal dan Plumbing Jl. Perum Citra Tegal Buah no 9 Padang Sambian Kelod Denpasar Bali – 80117 Email info website Putu Sedana Project Manager Novianti Accounting Manager Mencari partner terbaik untuk proyek anda?
MisalnyaAC kekecilan ataupun kegedean kapasitas PK nya.Maka dari itu anda harus tau rumus cara menghitung kebutuhan kapasitas Ac ruangan yang tepat atau pas agar tidak terjadi kesalahan seperti diatas. Pengertian PK dalam AC adalah singkatan dari bahasa Belanda "Paardekracht" yang artinya tenaga kuda, Tabel2 Pemakaian air panas minimum sesuai penggunaan gedung (air panas pada temperatur 60 oC) No Penggunaan gedung Pemakaian air (L/org/hr) Kapasitas tangki penyimpan sehari 1 Rumah tinggal 50 dan 1001) 1/5 2 Rumah Susun 50 dan 1001) 1/5 3 Hotel 110 1/5 4 Rumah sakit 130 1/10 5 Kantor 20 1/5 6 Pabrik 20 2/5 be7Ap.